Pengguna Taksi Online Keluhkan Kenaikan Harga di Hari Pertama Lebaran
BintangBola - Sejumlah pengguna taksi online mengeluhkan kenaikan tarif layanan di
hari pertama Lebaran 2018/Idul Fitri 1439 Hijriah terutama pada pagi
hari.
Budiman, salah seorang pengguna di Jakarta, Jumat (15/6/2018),
mengatakan tarif taksi online ke Bandara Soekarno Hatta naik signifikan
saat ia memesannya pada Jumat dini hari.
"Biasanya dari rumah di Kramat Jati sekitar Rp100 ribu tapi tadi kena Rp150 ribu," katanya.
Ia berangkat ke bandara untuk mudik ke kampung halaman di Raha,
Sulawesi Tenggara, setelah mendapatkan tiket untuk penerbangan pagi.
"Tadi saya pesan sekitar jam 2 pagi tapi baru bisa dapat sekitar jam 3 pagi. Lumayan lama memang," ungkapnya.
Melansir dari laman Agen Bola, keluhan serupa juga disampaikan Chandry (29) yang memesan jasa
taksi online Jumat pagi. Menurut dia, tarif yang tercantum dalam
aplikasi meroket meski jarak yang ditempuh tidak jauh.
"Saya pesan yang satu tarifnya hampir Rp90 ribu, akhirnya coba
aplikasi pesaingnya dapat Rp23 ribu. Itu untuk jarak dekat kurang dari
10 km," tuturnya.
Chandry memesan taksi online untuk bersilaturahmi ke rumah
kerabat dan merayakan Lebaran. Tarif yang melonjak diyakini dia karena
minimnya pengemudi taksi online yang beroperasi selepas solat Ied.
"Sudah pesan jam 10 tapi di-'cancel' (ditolak) lima kali, akhirnya coba agak siang sekitar jam 1 sudah bisa dapat," katanya.
Baik Budiman maupun Chandry memaklumi lamanya mendapatkan layanan
dan tarif yang melonjak sebagai kompensasi dari minimnya mitra
pengemudi yang beroperasi.
Namun, mereka berharap kenaikan tarif bisa dikenakan sewajarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar